Perang Dunia II dan Perubahan Lanskap Kekuasaan di Indonesia: Pendudukan Jepang dan Respons

(1) Universitas Negeri Medan
(2) Universitas Negeri Medan
(3) Universitas Negeri Medan
(4) Universitas Negeri Medan
(5) Universitas Negeri Medan

Abstract
Pendudukan Jepang di Indonesia selama Perang Dunia II (1942–1945) menjadi titik balik dalam sejarah kekuasaan kolonial di Asia Tenggara. Jepang menggantikan Belanda sebagai penguasa, menerapkan pemerintahan militer yang represif namun juga membuka ruang bagi tumbuhnya nasionalisme. Artikel ini mengkaji bagaimana pendudukan Jepang menyebabkan perubahan dalam lanskap kekuasaan politik di Indonesia, serta menganalisis respons rakyat yang meliputi kolaborasi, perlawanan, dan adaptasi terhadap kondisi baru. Meskipun rakyat mengalami penderitaan akibat kebijakan Jepang seperti romusha dan kekurangan pangan, pengalaman masa pendudukan ini justru memperkuat semangat kemerdekaan. Dengan menggunakan pendekatan historis, artikel ini menyoroti bagaimana dinamika pendudukan Jepang membentuk fondasi penting bagi lahirnya Republik Indonesia pada tahun 1945.
Keywords
References
Cribb, R. (2000). The Indonesian Killings of 1965-1966. Allen & Unwin.
Kahin, G. M. (1952). Nationalism and Revolution in Indonesia. Cornell University Press.
Reid, A. (2014). The Indonesian National Revolution 1945-1950. Cambridge University Press.
Ken’ichi, G. (1996). Modern Japan and Indonesia: The dynamics and legacy of wartime rule. Bijdragen tot de Taal-, Land- en Volkenkunde,
(4), 536–552.
Ricklefs, M. C. (2001). A History of Modern Indonesia Since c. 1200.
Palgrave.
Sihombing, M., Sianturi, L. Y., & Oktavia, N. W. (2024).Perubahan politik. di Indonesia selama masa pendudukan Jepang. JAHE: Jurnal Akuntansi Hukum dan
Edukasi, 1(2), 700–703.
Vickers, A. (2005). A History of Modern Indonesia. Cambridge University Press.
Cribb, R. (1986). The Japanese Occupation of Indonesia: A Reassessment. Journal of
Southeast Asian Studies, 17(1),
-https://doi.org/10.1017/S002246 340 000909X.
Article Metrics
Abstract View

DOI: 10.57235/jerumi.v3i1.6474
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2025 Anggun Ronauli, Adinda Dwi Saputri, Lorenti br Nainggolan, Djumar Sumbayak, Rosmaida Sinaga

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.